Di era digital saat ini, banyak orang berfokus pada profesi populer seperti data scientist dan software engineer karena dianggap menjanjikan gaji besar. Namun, ada banyak pekerjaan lain yang lebih spesifik dan jarang diminati, menawarkan penghasilan yang bahkan lebih tinggi.
Salah satu contohnya adalah VP Engineering, yang menurut Indonesia Salary Guide 2023 dari Michael Page, dapat menghasilkan hingga Rp 150 juta per bulan. Data menunjukkan adanya kesenjangan besar antara permintaan dan ketersediaan talenta digital di Indonesia.
Dengan beralih ke profesi yang kurang diminati namun memiliki permintaan tinggi, kamu bisa mendapatkan keuntungan awal, seperti posisi strategis, gaji yang menarik, dan peluang yang minim pesaing. Berikut adalah daftar 10 pekerjaan digital yang jarang diminati tetapi menawarkan gaji fantastis.
Mengapa Pekerjaan Jarang Diminati Menawarkan Gaji Tinggi?
Transformasi digital dan otomatisasi telah mengubah pasar kerja dengan cepat. Menurut World Economic Forum dalam Future of Jobs Report 2025, 60% perusahaan memperkirakan bahwa digitalisasi akan mengubah bisnis mereka secara signifikan hingga 2030. Kebutuhan akan talenta dengan keterampilan spesifik, terutama di bidang teknologi, data, dan ekonomi hijau, semakin meningkat.
Di Indonesia, profesional IT dengan keahlian khusus dapat memperoleh gaji jauh di atas rata-rata nasional. Sementara banyak orang berlomba-lomba mengejar profesi populer, peluang sebenarnya ada di posisi yang kurang diminati.
10 Pekerjaan Digital yang Jarang Diminati dan Menjanjikan Gaji Tinggi
Berikut adalah daftar 10 pekerjaan yang jarang diminati namun menawarkan imbalan finansial yang menggiurkan:
1. AI Ethic Specialist
Bertanggung jawab memastikan sistem kecerdasan buatan beroperasi secara etis dan bebas bias. Gaji rata-rata: Rp 40–80 juta/bulan.
2. Cybersecurity Analyst
Fokus menjaga keamanan data dan sistem digital dari ancaman siber. Gaji rata-rata: Rp 7-10 juta/bulan.
3. Blockchain Developer
Mengembangkan sistem berbasis blockchain untuk transaksi digital yang aman. Gaji rata-rata: Rp 8-15 juta/bulan.
4. Cloud Architect
Merancang dan mengelola infrastruktur cloud untuk efisiensi dan keamanan. Gaji rata-rata: Rp 12-40 juta/bulan.
5. DevOps Engineer
Menghubungkan tim pengembang dan operasi untuk efisiensi produk. Gaji rata-rata: Rp 25-100 juta/bulan.
6. AI/ML Engineer
Mengembangkan model kecerdasan buatan untuk mendukung keputusan bisnis. Gaji rata-rata: Rp 15-30 juta/bulan.
7. Full Stack Developer
Menguasai pengembangan aplikasi dari front-end hingga back-end. Gaji rata-rata: Rp 9-20 juta/bulan.
8. Product Manager
Menjembatani tim teknis dan bisnis untuk memastikan produk sesuai kebutuhan. Gaji rata-rata: Rp 12-27 juta/bulan.
9. Quantum Computer Researcher
Mengembangkan teknologi komputasi kuantum untuk solusi kompleks. Gaji rata-rata: Rp 30-60 juta/bulan.
10. Network and Systems Administrator
Mengelola dan mengamankan jaringan serta sistem komputer perusahaan. Gaji rata-rata: Rp 7-15 juta/bulan.
Tips Memulai Karier di Pekerjaan Digital yang Jarang Diminati
Jika kamu tertarik untuk beralih ke pekerjaan yang kurang diminati, berikut beberapa strategi untuk memaksimalkan peluang karier:
1. Identifikasi Keterampilan Niche
Fokus pada keterampilan yang sedang dicari di industri digital, seperti keamanan siber atau data AI.
2. Ikuti Sertifikasi
Ambil kursus dan sertifikasi untuk meningkatkan kredibilitas profesionalmu.
3. Bangun Portofolio
Mulailah proyek kecil atau freelance untuk menunjukkan kemampuan dan pengalaman.
4. Manfaatkan Jaringan
Bergabunglah dengan komunitas profesional untuk mendapatkan akses ke peluang karier.
5. Eksplorasi Lowongan
Gunakan platform seperti KitaLulus untuk menemukan pekerjaan yang sesuai dengan minat dan keahlianmu.
Dengan langkah yang tepat, kamu bisa menjadi bagian dari gelombang baru talenta digital yang siap menghadapi tantangan dan meraih kesuksesan di masa depan.
